Olahraga untuk Ibu Hamil Yang Aman

Meskipun dalam masa kehamilan, olahraga untuk ibu hamil sangat penting, agar kehamilan yang merupakan anugerah bagi seorang ibu bisa selalu terjaga kesehatannya. Namun, tentu saja jenis dan itensitas olahraganya berbeda dengan kaum perempuan yang tidak hamil. Sebaiknya anda memilih jenis olah raga untuk ibu hamil yang aman bagi dirinya dan kandungannya.

Tidak semua jenis olahraga dapat dilakukan oleh ibu hamil. Apa saja olahraga yang aman bagi ibu hamil selengkapnya akan dibahas dalam tulisan dibawah ini.

Pada trisemester pertama, dimana perubahan tubuh masih sedikit, bisa memilih jenis olahraga:

  1. Aerobik: olahraga ini dapat meningkatkan detak jantung dan pernapasan. Latihan aerobic bisa jalan cepat dan berenang. Latihan ini berfungsi meningkatkan pemanfaatan oksigen di dalam tubuh dan meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh.
  2. Jalan santai: jalan dapat membuat seluruh bagian tubuh bergerak, sehingga mampu menyehatkan ibu hamil. Saat melakukan olahraga ini sebagiknya menggunakan sepatu yang nyaman sehingga tidak membuat kaki bengkak.
olahraga-untuk-ibu-hamil

Olahraga Untuk Ibu Hamil (Shutterstock)

Pada trisemester kedua, olahraga untuk ibu hamil adalah:

  1. latihan beban: latihan ini dilakukan agar ibu hamil tidak sering mengalami pusing dan cedera pada otot perut. Namun, sebaiknya latihan ini dilakukan dengan posisi duduk.
  2. Berenang: Pada trisemester ini rahim mulai membesar, dan tubuh cenderung sering kehilangan keseimbangan. Berenang sangat dianjurkan untuk olahraga bagi ibu hamil, karena berenang bisa melatih keseimbangan pada ibu hamil.
  3. Yoga: Yoga akan melatih konsentrasi pada ibu hamil, sehingga bisa menenangkan ibu saat menjalani masa-masa kehamilan.

Trisemester terakhir atau aktivitas olahraga mulai diperlambat. Hal ini karenja rahimk sudah semakin besar dan susahuntuk melakukan aktivitas. Namuan demikian, Anda tetap harus bergerak atau berolahraga ringan untuk menjaga kebugaran tubuh dengan berjalan santai dan yoga. Selain itu, aktivitas harian bisa juga dilakukan sebagai ganti dari olahraga.

Olahraga merupakan keharusan agar ibu hamil bisa mendapatkan tidur yang berkualitas dimalam hari. Selain itu juga melatih fisik untuk persiapan lahiran. Olahraga untuk ibu hamil sangatlah penting agar ibu hamil tetap bugar dan sehat.

Penyakit Yang dialami Wanita Hamil

Agar sang buah hati selalu sehat baik dalam kandungan hingga proses persalinan, penting untuk menjaga asupan makanan dan juga melakukan olah raga di atas, agar ibu hamil dapat terhindar dari kemungkinan terkna penyakit. Selain itu, calon ibu juga harus mengetahui apa saja Penyakit Yang dialami Ibu Hamil.

Lantas, apa saja sih penyakit yang sering terjadi pada ibu hamil?

  1. Anemia: pada masa kehamilan, penyakit anemia paling sering menyerang ibu hamil, terutama pada trisemester I dan trisemester II. Gejala penyakit ini adalah pucat , cepat lelah, letih, sering pusing dan kurang nafsu makan.
  2. Toksoplasma: penyakit ibu hamil ini merupakan sebuah nama parasit yang hidup di hewan peliharaan seperti kucing, anjing, dan lain-lain. Parasit ini bias masuk ke dalam tubuh manusia jika terjadi kontak langsung dengan hewan tersebut. Gajala penyakit toksoplasma pada ibu hamil adalah demam, sakit kepala, badan lemah, pembengkakan pada getah benin, bahkan pada level yang mengkhatirkan bisa membuat kejang-kejang.
  1. Preeklamsia:
    merupakan penyakit darah tinggi pada ibu hamil karena kelebihan kadar protein dalam urine. Tingginya tekanan darah dapat membuat pembuluh darah dalam uterus mengecil, sehingga suplai oksigen dan semua nutrisi pada janin terhambat. Penyakita ini bisa membuat calon bayi mengalami keterlambatan perkembangan. Untuk pencegahannya ibu hamil bisa memeriksakan perkembangan kandungan secara teratur.
  1. Plasenta Previa: ini merupakan kondisi plasenta atau ari-ari menempel dibagian bawah rahim bukan pada posisi normal. Beberapa ahli berpendapat jika factor penyebab penyakit ini adalah factor usia.
  1. Payah jantung: keluhan yang dirasa ibu hamil adalah sesak nafas, jantung berdebar, dada terasa berat kadang-kadang nyeri, kaki bengka. Bahaya yang terjadi ketika payah jantung ini, pada saat kelahiran bayi terlahir cacat dan bahkan dapat meninggal dunia.

Hal terpenting agar bayi yang ada di dalam kandungan selalu sehat, serta kondisi calon ibu juga sehat, adalah mencegah datangnya penyakit-penyakit tersebut. Jadi, mulai sekarang biasakan hidup sehat dan pola makan sehat agar tidak mudah terserang penyakit.

Itulah jenis olahraga untuk ibu hamil yang dapat anda lakukan baik di rumah maupun di luar rumah. Anda bisa mengikuti program olahraga yang dilaksanakan oleh klinik bersalin di kota anda.